Ring ring

Kumpulan Kata Mutiara Cinta


www.pawanghp.xtgem.com
Pamijen sampih susukanlebak cirebon
Site by: Ahmad Saiful Mujab

29/04/24
Online: 1Hr ini: 2
Mgu ni: 2Bln ni: 3Total: 10000

Daftar Menu

Persinggahan Ketiga Cinta

Persinggahan dari perjalanan cinta selanjutnya adalah ungkapan rasa. Ungkapan tentang segala rasa yang selama ini terus hadir dan membayangi hatimu.

Saat kegelisahan itu mulai menjadi satu siksa kecil di hatimu, kau kan mulai merasa perlu mengungkapkannya.

Tapi sungguh, saat inilah saat tersulit dari perjalanan cintamu.

Kau mesti hilangkan segala egomu. Kau mesti hancurkan segala malumu. Semuanya. Karena saat itulah saat titik terendah darimu.

Meminta hati tak semudah dari meminta lainnya. Pada dasarnya, saat kau mengungkapkan rasa yang ada di hatimu adalah sama halnya dengan kau menyerahkan hatimu untuknya. Kan kau serahkan satu-satunya hatimu untuknya. Tak hanya separuh, tapi semuanya.

Kan kau rasakan pula ketakutan yang teramat dalam di hatimu. Segala bentuk pertanyaan kan muncul di benakmu. Dan hatimu, kan coba tuk menjawabnya.

Apa mungkin ia juga mencintaiku? Apa mungkin ia juga merasakan hal yang sama dengan apa yang tengah aku rasakan? Bagaimana jika tidak? Kan menjadi seperti apa aku dihadapannya?

Apakah mungkin seorang rendah sepertiku pantas tuk berharap dan bermimpi milikinya? Jika tidak, apa yang mesti ku perbuat?

Buang segala takutmu itu. Karena cinta yang terlalu lama terpendam kan mulai kehilangan sari-sarinya. Yang hanya kan menjadi cinta yang hambar. Cinta yang hanya sekedar cinta.

Apa kau begitu tega tuk biarkan hatimu tersiksa seperti itu. Yang dengan kerapuhannya mencoba tuk menyimpan cinta itu di hatimu. Sampai kapan? Apa kau tak merasakan hatimu terasa begitu perih?

Jangan pernah ragu. Jangan pernah takut. Ungkapkan saja semuanya. Jangan sampai ada yang tersisa.

Tak perlu kau fikirkan segala apa yang kan terjadi jika kau mengungkapkannya. Tapi fikirkanlah, apa yang kan terjadi jika kau terlambat tuk mengungkapkannya. Kan ada sesal. Hanya ada sesal yang kan menyelimutimu.

Dan rasa sesal hanya akan membuatmu semakin mengutuk hatimu. Meski itu adalah karena kebodohanmu sendiri.

Jangan pernah takut tuk mengungkapkannya. Tak perlu takut dengan apa yang kan terjadi selanjutnya. Biarkan saja mengalir apa adanya. Tak perlu ada paksaan. Karena cinta yang indah adalah cinta yang mengalir apa adanya.

Rasa cinta yang ada dihatimu kan berubah menjadi racun yang kan buat tangis di matamu. Jika kau terlalu lama mengendapnya. Tapi ia kan menjadi bunga yang kan mengharumkanmu jika kau mampu membebaskannya, tuk menghirup udara bebas di luar hatimu.

Tak ada yang salah jika kau mencintainya. Bukan satu kesalahan jika hatimu membutuhkannya.

Hidup adalah pilihan. Dan akan selalu seperti itu. Jika kau mengungkapkannya, kau kan bertemu pada dua kemungkinan. Kan kau dapatkan madu di tangan kananmu atau racun yang kan ada di tangan kirimu.

Dan jikapun kau terus mengendapnya di dasar hatimu, kau kan temukan dua kemungkinan. Kan ada penyesalan di sisi kanan hatimu dan rasa tersiksa di sisi kiri hatimu.

Untuk apa kau terus larut terlalu lama dalam dunia hayalmu, yang hanya kan bawamu pada kasta sang pemimpi. Bukankah kita hidup di dunia nyata. Hadapi saja. Tak perlu ketakutan atau keraguan itu. Buang saja. Karena hatimu tak butuhkannya.

Jika cintanya mampu kau rengkuh, kan kau dapatkan dunia mimpi itu di dunia nyatamu. Tapi jika cintanya tak mampu kau peluk, biarkan saja. Tak perlu ada yang disesali. Tak perlu ada yang ditangisi. Inilah cinta. Dan kan ada cinta-cinta lain yang kan kau temukan di depan sana. Yang tengah menantimu. Yang sedang menunggumu.

Bukankah kan kau temukan kelegaan hati jika kau tlah mencoba mengungkapkannya. Karena kan kau temukan satu jawaban pasti tentang bagaimana cintamu kan terus mengalir. Apakah ke muara kebersamaan ataukan tersesat pada muara penghabisan.

Jangan biarkan hatimu terlalu lama lelah dibayangi segala pertanyaan yang kan berkecambuk di hatimu. Biarkan ia temukan jawaban itu. Agar ia tanpa ragu kan terus melangkah pada jalannya.

Cinta butuh petunjuk. Cinta butuh kepastian. Takkan pernah menjadi baik-baik saja jika kau gantung cintamu pada muara ketidakpastian. Berikan petunjuk jalan padanya. Buang segala ketakukan itu. Ungkapkan. Ungkapkan segala rasa itu. Tak perlu malu. Tak perlu ragu.

“ Mungkin berat rasanya tuk bertaruh pada dua rasa. Tapi inilah nyata. Nyatakan saja rasa itu padanya. Biarkan ia yang kan beri jawaban pasti kepadamu. Karena itu lebih baik bagimu”

Persinggahan Keempat Cinta


Persinggahan selanjutnya adalah kepastian dari segala pertanyaan dan kemungkinan yang akan terjadi pada nasib cintamu. Akankah cintamu dan cintanya menyatu, atau hanya kan jadi satu cerita masa lalu?

Jika kau temukan ia yang mau dan bersedia menyatukan hatinya dengan hatimu, kebahagiaanlah yang kan kau rasakan. Dan cintamu, kan terus mengalir. Tak hanya sendiri. Tapi kini bersamanya.

Tapi jika yang kau temukan adalah berakhirnya kisah cintamu. Tak perlu menangis. Karena tangis takkan merubah segalanya. Takkan mampu beri tenang tuk hatimu. Tetap tegakkan kepalamu. Tatap pada apa yang kini ada di hadapmu.

Saat ini cinta tlah mulai tumbuh di taman hatimu. Dan kini, saatnya kau tuk menjaga, merawat dan selalu menyiraminya.

Bukankah ini lebih baik daripada kau yang terlalu lama terlelap pada mimpimu. Tanpa kepastian. Yang ada hanyalah seribu satu kemungkinan.

Jika kau tak mampu mendapatkan hatinya. Jangan takut. Jangan anggap semuanya tlah berakhir. Kan ada cinta-cinta sepertinya yang berserak di sekelilingmu. Tersenyumlah dan coba kembali tuk kembali menanam cinta di taman hatimu. Cinta yang baru. Yang hangat. Yang indah.

Kan ada cinta lain yang lebih dari cintanya. Yang kan bersedia tuk berjalan dan bergandengan tangan bersamamu. Cinta yang mungkin sama sekali tak pernah kau kira sebelumnya.

Kan ada cinta lain yang lebih indah dari cintanya. Yang kan setia menjalani hari bersamamu. Di senyum dan tangismu. Di sunyi dan ramaimu. Hingga kan kau temukan kebahagiaan di hatimu.

Bukankah cinta adalah rahasia. Yang takkan pernah kau tahu kapan ia kan menghampirimu atau meninggalkanmu...

Persinggahan Kelima Cinta


Persinggahan terakhir dari cinta adalah hilangnya satu hati yang membuat cinta kan kehilangan diri. Saat itu, cinta kan rasakan satu kesendirian, kesepian, kehampaan dan kemudian cintapun mati.

Saat kau racuni cintamu dengan segala kebohonganmu, kecuranganmu, di saat itulah cintamu kan mulai layu. Cinta yang kau jalani bukanlah cinta pada mestinya. Cinta yang hanya sekedar cinta. Bukan lagi berbentuk rasa.

Saat kau coba tuk menduakan cintamu, saat itulah cintamu kan mulai layu. Perlahan-lahan dan kan mati saat kau tak sadari.

Atau saat kau kehilangan hatinya, yang pergi ke dunia sana. Dunia yang begitu jauh. Yang berbeda ruang dan waktu dengan duniamu. Saat itulah cinta itu kan mulai layu. Dan pelan-pelan kan mati dan berubah menjadi hanya satu cerita masa lalu.

Saat itulah saat terakhir dari perjalanan cintamu. Akhir dari petualangan cinta yang selama ini tlah berjalan bersamamu.

Tapi yakinlah, selama kau masih bernafas, kan kembali tumbuhlah cinta lain di hatimu. Karena takkan pernah hilang cinta dari hatimu. Sampai kapanpun. Selagi nafas masih berhembus dari jasadmu.

Cinta itu rasa. Dan rasa takkan pernah musnah. Ia hanya kan musnah saat kaupun tlah hilang dari duniamu. Satu saat nanti. Saat kau mati.

Ikutilah kemana cinta kan melangkah. Jangan biarkan cintamu berjalan sendiri. Tanpa arah dan pasti. Sadarkan saat hatimu goyah dengan cintamu. Cinta dan hati adalah satu. Jangan biarkan mereka menjauh. Meski hanya tuk sedetik. Jangan pernah!.

Biarkan cinta itu mengalir dan tumbuh di hatimu. Sirami ia dengan segala mampumu. Ikuti kemana arah dari langkahnya dan genggamlah tangannya. Karena ia butuh penuntun, ia butuh penjaga, karena ia butuh ketenangan, ia butuh kehangatan...

Yang Perlu Kamu Tahu
Pasang Iklan wapsitemu, tokomu, atau apapun usahamu disini... Hub: 0878 2900 5152

Partner
Share UsShare Us

Cari Apapun buat HP kamu disini:
Services, Downloads and more

[Home]
[Kembali] [Selanjutnya]